Jakarta, Motoris – Hyundai Staria Load 2025 bakal jadi mobil box sultan jika masuk Indonesia. Betapa tidak, di sini, Staria adalah MPV premium sekelas Alphard.
Staria Load 2025 alias versi facelift sudah hadir di Australia dengan kenaikan harga AUS$ 500. Sayang, di versi ini, blind-spot assist system ditanggalkan dan diganti blind spot warning.
Fitur baru lainnya, dikutip dari drive.com.au, Senin (24/6/2024), adalah wiper sensor, USB tipe C, menggantikan tipe A. Semua varian mobil ini memakai setir dan tuas transmisi berbalut kulit, casan tanpa kabel, panel meter digital 4,2 inci, layar sentuh hiburan 8 inci dengan Apple CarPlay dan Android Auto, Bluetooth, pelek aluminium, dan ban serep full sized.
Mobil ini dibekali Hyundai SmartSense, meliputi driver attention warning, forward collision-avoidance assist, 360-degree cameras (liftback variants only), rear-view camera, safe exit warning, haptic warning function, leading vehicle departure alert, tujuh kantong udara, dan blind-spot collision warning.
Sementara itu, Load Premium memakai lampu full LED, panel meter 10,25 inci, layar hiburan 10,25 inci dengan navigasi, keyless start, automatic high-beams, automatic climate control, automatic tailgate, dan blind-spot cameras.
Ada tiga varian Staria Load dan semuanya memakai mesin diesel turbo, 2,2 liter, dengan tenaga 170 hp dan torsi 430Nm, dipasangkan dengan transmisi delapan speed, AWD. Konsumsi solar diklaim 7 liter per 100 km, dengan emisi CO2 183 gram per km.
Harga Staria Load dua kursi AUS$ 46.740 alias Rp 500 jutaan, lima seat AUS$ 50.640, dan Premium US$ 51.740 alias semuanya nggak sampai Rp 600 juta.
Discussion about this post