Jakarta, Motoris – Toyota India dalam hal ini Toyota Kirloskar Motor (TKM) setop penjualan Innova Crysta, Fortuner, dan Hilux, menyusul mencuatnya kecurangan sertifikasi mesin diesel. Adapun Toyota Indonesia belum jelas apakah akan melakukan hal serupa.
Dilansir Financial Express, Rabu (30/01/2024), keputusan itu diambil setelah laporan komite khusus investigasi Toyota menemukan kecurangan pengetesan tenaga atau horsepower mesin diesel dalam rangka meraih sertifikasi.
Toyota Motor Corporation selaku prinsipal menegaskan mesin diesel itu dikembangkan oleh Toyota Industries Corporation (TICO). Dalam siaran pers global, saat pengetesan, mesin diesel menggunakan ECU yang berbeda dibandingkan dengan yang dijual massal.
“Hasilnya, tenaga menjadi lebih halus. Ada 10 mobil yang memakai mesin diesel yang tersangkut kasus ini, termasuk Innova Crysta, Fortuner, dan Hilux,” tulis media itu.
Toyota India memastikan menghentikan pengiriman tiga mobil itu ke konsumen. Tetapi, ambil order atau SPK masih dilakukan.
“Penyimpangan ini terkait penghalusan tenaga dan torsi, bukan melebihkan spesifikasi. Ini tidak memengaruhi emisi atau keselamatan kendaraan,” tegas Toyota India.
Kita belum tahu bagaimana dengan Toyota Indonesia. Ya kita lihat saja nanti. (gbr)
Discussion about this post