Jakarta, Motoris – Penjualan Toyota turun 16,6% menjadi 27.656 unit pada Oktober 2023, dibandingkan bulan sama tahun lalu sebanyak 33.827 unit. Jumlah itu lebih besar dari pasar mobil yang hanya turun 13,8% menjadi 80.271 unit dari 93.194 unit.
Akan tetapi, secara bulanan (month to month/mtm), penjualan Toyota masih tumbuh 5,7% dari tadinya 26.164 unit. Akumulasi penjualan Toyota mencapai 275.801 unit, sehingga pangsa pasar mencapai 32% dari total pasar sebanyak 836 ribu unit.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diolah Grup Astra, dilihat Motoris Senin (13/11/2023), hanya Honda yang mempu mencetak kenaikan penjualan secara bulanan dari 9.962 unit menjadi 11.938 unit. Sisanya, seperti Daihatsu, Suzuki, Mitsubishi, dan Hyundai boncos.
Di sisi lain, per Oktober 2023, penjualan ritel mobil mencapai 825 ribu unit, naik 0,4% dibandingkan periode sama tahun 2022 sebanyak 822 ribu unit. Daihatsu meraih penjualan ritel 164 ribu unit, naik sekitar 4,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sekitar 157 ribu unit.
Pangsa pasar ritel Daihatsu 19,9%, naik sebesar 0,8% dibandingkan periode sama 2022 sebesar 19,1%.
Secara volume dan kontribusi model, penjualan ritel Daihatsu selama 10 bulan 2023 tetap didominasi oleh top 3 model, yakni Sigra sebanyak 53.189 unit (32,4%), disusul GranMax PU (Pick Up) 36.082 unit (22%), dan Terios 21.385 unit (13%).
“Kami bersyukur, penerimaan masyarakat tetap menunjukkan tren positif terhadap Daihatsu hingga Oktober 2023 yang terlihat pada penjualan yang mencapai 164 ribu unit atau naik sebesar 4,4% dibandingkan tahun 2022. Semoga capaian baik ini dapat terus memotivasi kami dalam memberikan penawaran dan layanan terbaik kepada pelanggan,” ujar Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation Tri Mulyono. (gbr)
Discussion about this post