Wednesday, June 4, 2025
Motoris.id
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
Motoris.id
No Result
View All Result

Evaluasi Insentif Mobil Listrik dan Hybrid, Nggak Penting buat Ekonomi!

by admin
February 6, 2025
in Mobil
0
BYD M6. (ist)

BYD M6. (ist)

Share on Facebook

Jakarta, Motoris – Insentif mobil listrik dan hybrid dinilai tidak penting bagi ekonomi Indonesia yang tahun ini menghadapi masalah kompleks, baik dari global maupun internal. Itu sebabnya, perlu evaluasi insentif untuk otomotif tersebut.

Direktur Eksekutif Celios Bhima Yudhistira menyatakan, ekonomi 2025 bakal lebih kompleks, sehingga diprediksi hanya tumbuh berkisar 4,7-4,9%, dibandingkan 2024 sebesar 5,93%. Dari luar negeri, Presiden AS Donald Trump menggila, terlihat pada keluarnya perintah eksekutif yang bisa menekan perdagangan dan stabilitas keuangan dunia.

Baca Juga:

Banyak yang Khawatir Nasib Mobil Cina seperti Motor Alias Modar

Kondisi Keuangan BYD Disebut Berantakan, Utang Tembus Rp 1.300 Triliun

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

Harga komoditas, kata dia, juga turun. Contohnya, harga nikel di pasar global jatuh 4% tahun ini. Pada saat yang sama, mencari tambahan investasi menghadapi banyak tantangan.

Kemudian, demikian Bhima, efisiensi belanja pemerintah akan berpengaruh ke ekonomi, terutama di daerah. Kinerja penyerapan tenaga kerja dan vendor pengadaan jasa ikut kena pengaruh negatif kebijakan itu.

“Solusinya harus ada paket kebijakan, tetapi jangan insentif kendaraan listrik dan hybrid, yang
tidak tepat dan perlu dievaluasi,” ujar dia, Rabu (5/2/2025).

Hal terpenting, dia menegaskan, pertahankan industri padat karya. Jangan sampai hilirisasi didorong, tetapi industri padat karya pailit. Padahal, industri padat karya dibutuhkan di tengah tingginya angkatan kerja baru dan pengangguran usia muda. Padat karya harus dijaga jika mau memperkuat daya beli masyarakat.

“Terakhir, Indonesia harus lebih cepat menarik relokasi industri. Jangan kalah dari Vietnam, Malaysia, Thailand, Kamboja, terutama menarik industri yang terdampak perang dagang antara AS, China, Meksiko, dan Kanada,” papar Bhima.

Kita tahu, mobil listrik baterai (BEV) mendapatkan segudang insentif. Intinya, mobil ini cukup bayar pajak 2%, karena yang lain ditanggung pemerintah. Sementara itu, mobil hybrid dapat insentif PPnBM ditanggung pemerintah sebesar 3%. (gbr)

Tags: CeliosEvaluasiHeadlineHybridInsentifMobil Listrik
Previous Post

Merger Kandas, Honda Mau Jadikan Nissan Subordinat

Next Post

Opsen Pajak Bikin Harga Mobil Naik 10%, Jualan Tambah Ancur

Related Posts

Banyak yang Khawatir Nasib Mobil Cina seperti Motor Alias Modar

Banyak yang Khawatir Nasib Mobil Cina seperti Motor Alias Modar

June 3, 2025

Jakarta, Motoris – Perang harga mobil listrik (EV) di Cina bikin khawatir pemerintah setempat. Sebab, ini bisa bikin nasib mobil...

Tunggu Mobil Listrik BYD di Bawah Rp 150 Juta

Kondisi Keuangan BYD Disebut Berantakan, Utang Tembus Rp 1.300 Triliun

June 2, 2025

Jakarta, Motoris – Industri mobil Cina dihebohkan dengan pernyataan Komisaris Utama Great Wall Motor Wei Jianjun. Dia dengan tegas menyebut...

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

May 31, 2025

Jakarta, Motoris – Pasar low sport utility vehicle (LSUV) masih seksi, kendati penjualan mobil melemah dalam dua tahun terakhir. Seiring...

Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

May 31, 2025

Jakarta, Motoris - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI) meluncurkan New Xpander dengan sejumlah perubahan dan penyempurnaan....

Terpopuler

  • Tunggu Mobil Listrik BYD di Bawah Rp 150 Juta

    Kondisi Keuangan BYD Disebut Berantakan, Utang Tembus Rp 1.300 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Banyak yang Khawatir Nasib Mobil Cina seperti Motor Alias Modar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Bandingin Alphard dan Denza D9, Satu Bayar Pajak Normal, Satu Subsidi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Karawang Jadi Lokasi Pabrik Baterai EV Senilai US 1,1 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beli Motor Listrik Ini Bisa Tukar Baterai di Alfamart

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Banyak yang Khawatir Nasib Mobil Cina seperti Motor Alias Modar

Banyak yang Khawatir Nasib Mobil Cina seperti Motor Alias Modar

June 3, 2025
Tunggu Mobil Listrik BYD di Bawah Rp 150 Juta

Kondisi Keuangan BYD Disebut Berantakan, Utang Tembus Rp 1.300 Triliun

June 2, 2025
Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

May 31, 2025
Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

May 31, 2025
Hyundai Tes Jalan SUV Kecil Anyar, Harga Miring

Hyundai Tes Jalan SUV Kecil Anyar, Harga Miring

May 27, 2025
Motoris.id

Catatan Digital Otomotif

Office: Jalan Pulosirih Timur 6, Blok CD 89, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan

Email : motorisdev@gmail.com

Kategori

  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

ERA Network

  • Beritaapm.com
  • Makansedap.id
  • Landbank.co.id
  • IndoDigital.co.id
  • Fundflow.id
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK

No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK