Jakarta, Motoris – Sebanyak dua perusahaan Cina, Chery dan Huawei, bersatu memproduksi SUV listrik pesaing Tesla Model Y bernama Luxeed S9. Mobil ini berdiri di atas platform E0X Chery dan dibekali software dari Huawei.
“Mobil listrik baterai (BEV) ini akan masuk pasar semester II tahun 2024,” tulis carnewschina.com, Kamis (6/6/2024).
Dalam kerja sama ini, Chery bertindak sebagai produsen dan penyedia rancang bangun mobil. Sementara itu, Huawei memasok perangkat lunak sesuai kompetensinya selaku raja teknologi ICT dan perangkat pintar Cina.
Selain memasok software, Huawei juga menjual Luxeed S9 di toko flagship mereka dan dealer khusus bernama Harmony Intelligent Mobility Alliance (HIMA).
Saat ini, Luxeed sudah memiliki sedan listrik bernama S7, yang dirilis tahun lalu. Namun, di awal perjalanannya, Chery belum bisa menggeber produksi.
Lalu, Chery menyesuaikan produksi sesuai pasar an merilis lagi Luxedd S7. Hasilnya, April 2024, penjualan sedan listrik sport ini mencapai 5.000 unit.
S9 mengadopsi sistem bantuan pengemudi ADS 3.0. Fitur lainnya adalah struktur bodi Xmotion 2.0 yang meningkatkan handling dan keselamatan, lalu ada layanan cloud.
S9 RWD memakai motor listrik dengan tenaga 288 hp, sedangkan 4WD 489 Hp. Ada tiga opsi baterai mobil ini, yakni LFP berkapasitas 62 kWh, M3P (NMC+LFP) 82 kWh, dan NMC 100 kWh.
Harga mobil ini kemungkinan 300-400 ribu yuan atau Rp 600-800 jutaan. (gbr)
Discussion about this post