Saturday, September 13, 2025
Motoris.id
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
Motoris.id
No Result
View All Result

Kondisi Keuangan BYD Disebut Berantakan, Utang Tembus Rp 1.300 Triliun

by admin
June 2, 2025
in Mobil
BYD. (electrec)

BYD. (electrec)

Share on Facebook

Jakarta, Motoris – Industri mobil Cina dihebohkan dengan pernyataan Komisaris Utama Great Wall Motor Wei Jianjun. Dia dengan tegas menyebut kondisi keuangan industri mobil Cina, termasuk BYD, memburuk dan bukan mustahil akan senasib dengan Evergrande, perusahaan properti besar lokal yang sudah bangkrut.

Hal ini memicu kemarahan besar dari prinsipal yang mengklaim keuangannya sehat, seperti BYD, perusahaan kendaraan listrik terbesar China. Dengan tegas, BYD menyebut keuangan perusahaan dan industri pada umumnya masih kuat.

Baca Juga:

Nih, Mobil Listrik Berbasis AI

Berkenalan dengan GAC, Pemegang Merek Aion dan Hyptec  

Ajang Test Drive Mobil Listrik GAC

Li Yunfei, general manager brand and public relations division BYD, menegaskan, muncul pernyataan rasio aset terhadap utang BYD sangat tinggi, mencapai 70%. Merespons ini, Li lantas membandingkan rasio itu dengan Ford yang mencapai 84%, General Motors 75^, Apple 80%, dan Boeing 102%. Adapun rasio serupa pemain lokal, seperti Geely mencapai 68%, sedangkan Seres 76%.

Sejumlah pihak juga mengkhawatirkan utang BYD yang mencapai 580 miliar yuan alias Rp 1.300 triliun. Li langsung membalas jumlah ini lebih rendah dari Toyota yang mencapai 2,7 triliun yuan, VW 3,4 triliun yuan, dan Ford 1,7 triliun yuan. Adapun utang pemain Cina lainnya, seperti SAIC mencapai 610 miliar yuan dan Geely 504 miliar yuan.

Li menyebut biaya bunga BYD mencapai 28,6 miliar yuan, lebih rendah dari pesaing, seperti Geely 86 miliar yuan, SAIC 94,5 miliar yuan, Toyota 1,8 triliun yuan, Ford 1,1 triliun yuan, dan VW 1 triliun yuan.
“Ini menunjukkan keuangan BYD lebih sehat, demikian pula dengan pemain otomotif Cina lainnya,” kata Li, dikutip dari carnewschina.com, Minggu (1/6/2025).

Dia melantas menyebut piutang BYD cukup besar, mencapai 244 miliar yuan, dibandingkan SAIC 241 miliar yuan dan Geely 182 miliar yuan.

Li menyatakan, pendapatan BYD tahun 2024 mencapai 777 miliar yuan, laba bersih 40,3 miliar yuan, dan belanja riset dan pengembangan 54,2 miliar yuan. Perusahaan bayar pajak 51 miliar yuan dan memiliki kas 154 miliar.

“Ini adalah performa keuangan BYD terbaik dalam 30 tahun. Kami telah meraih pertumbuhan pesat di saat yang lain stagnan, berkat bisnis NEV,” kata dia. (gbr)

 

Tags: BYDHeadlineIndustri mobil CinaKondisi keuanganUtang
Previous Post

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

Next Post

Banyak yang Khawatir Nasib Mobil Cina seperti Motor Alias Modar

Related Posts

Nih, Mobil Listrik Berbasis AI

Nih, Mobil Listrik Berbasis AI

September 6, 2025

Jakarta, Motoris - GAC Indonesia memperkenalkan Aion UT di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Surabaya 2025. Mengusung konsep mobil...

Berkenalan dengan GAC, Pemegang Merek Aion dan Hyptec  

Berkenalan dengan GAC, Pemegang Merek Aion dan Hyptec  

September 4, 2025

JAKARTA, Investor.id – Didirikan pada tahun 1997 dan berkantor pusat di Guangzhou, China, Guangzhou Automobile Group Co (GAC Group) telah...

Ajang Test Drive Mobil Listrik GAC

Ajang Test Drive Mobil Listrik GAC

September 3, 2025

Jakarta, Motoris – GAC Indonesia menggelar program Driveperience with Spirit of Independence Day pada Agustus lalu untuk merayakan HUT RI...

GAC Buka Dealer di Surabaya, Lokasinya di Sini

GAC Buka Dealer di Surabaya, Lokasinya di Sini

September 2, 2025

Jakarta, Motoris - Bayangkan sebuah dunia di mana setiap perjalanan terasa bak duduk di kabin first class, mobil melaju sehalus...

Terpopuler

  • Tanpa Subsidi, Harga BYD Atto 1 Rp 300 Juta Lebih, Murahan LCGC

    Tanpa Subsidi, Harga BYD Atto 1 Rp 300 Juta Lebih, Murahan LCGC

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Honda Diam-diam Beli Lahan di Deltamas Rp 670 Miliar, Mau Ngapain?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Neta Nyerah, Pilih Opsi Bangkrut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Update Harga Vario 160 Bekas Semua Tahun, Ambruk Brooo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ssstttttt, Hyundai Diam-diam Recall Stargazer

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Sambut New Honda ADV160 RoadSync, Harga Rp 41 Juta Aja

Sambut New Honda ADV160 RoadSync, Harga Rp 41 Juta Aja

September 10, 2025
BNI Perkuat Mutu Pendidikan NTB, Begini Caranya

BNI Perkuat Mutu Pendidikan NTB, Begini Caranya

September 10, 2025
Berkat BNI Xpora, UMKM Furnitur Klaten Tembus Ekspor

Berkat BNI Xpora, UMKM Furnitur Klaten Tembus Ekspor

September 9, 2025
Transformasi Digital dan Diversifikasi Kredit Topang Kinerja BNI

Transformasi Digital dan Diversifikasi Kredit Topang Kinerja BNI

September 8, 2025
Nih, Mobil Listrik Berbasis AI

Nih, Mobil Listrik Berbasis AI

September 6, 2025
Motoris.id

Catatan Digital Otomotif

Office: Jalan Pulosirih Timur 6, Blok CD 89, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan

Email : motorisdev@gmail.com

Kategori

  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

ERA Network

  • Beritaapm.com
  • Makansedap.id
  • Landbank.co.id
  • IndoDigital.co.id
  • Fundflow.id
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK

No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK