Wednesday, July 23, 2025
Motoris.id
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
Motoris.id
No Result
View All Result

Pemain Lari ke LFP, Harga Nikel Ambuk

by admin
January 22, 2024
in Trending
0
Pabrik baterai mobil listrik. (electric vehicle association)

Pabrik baterai mobil listrik. (electric vehicle association)

Share on Facebook

Jakarta, Motoris – Langkah pemain mobil listrik (battery electric vehicle/BEV) dunia beralih ke baterai lithium ferro phosphate (LFP) adalah fakta, terlihat pada terus meningkatnya pangsa pasar baterai ini. Kondisi ini menjadi salah satu pemicu harga nikel turun parah sepanjang 2023.

Berdasarkan laporan Bloomberg, harga nikel turun 40% dalam setahun terakhir. Sementara itu, jika kita mampir ke tradingeconomics.com, di situ terlihat jelas grafik harga nikel yang menukik tajam. Kalau dibahasakan, harga nikel turun 43% menjadi US$ 15.799 per ton per 19 Januari 2024, dibandingkan 23 Januari 2023 sebesar US$ 27.895

Baca Juga:

Karawang Digoyang CATL, Pabrik Baterai US$ 1,2 Miliar Dibangun

Nissan Rugi Rp 84 Triliun, Mau Pecat 20 Ribu Pegawai

Cina Ngebon Rp 16 Triliun buat Bikin Pabrik Baterai di Karawang

Bloomberg menilai, kejatuhan harga nikel disebabkan oleh naiknya pasokan nikel dari Indonesia dan tren penggunaan baterai yang tak mengandung nikel oleh para pabrikan BEV.

“Permintaan nikel dan kobalt turun, karena pemain EV mengadopsi tipe baterai yang tak membutuhkan dua komoditas tersebut,” tulis Bloomberg, Senin (22/01/2024).

Sejalan dengan itu, Citigroup memprediksi harga nikel turun lagi ke level US$ 15.500 per ton dalam tiga bulan ke depan. Bank investasi ini memangkas proyeksi harga nikel kuartal I-2024 dari US$ 18 ribu menjadi US$ 16 ribu per ton.

Merujuk data Citigroup, sebanyak 63% nikel digunakan untuk memproduksi baja nirkarat (stainless steel/SS), lalu 16,7% untuk baterai mobil listrik, dan sisanya produk lain. Indonesia menguasai 50% produksi nikel dunia, setelah diguyur investasi miliaran dolar AS, terutama dari pemain Cina.

Kembali ke LFP, baterai ini kini masif digunakan oleh BYD dan saingannya Tesla mulai melakukan hal sama untuk sejumlah model. Toyota juga akan menggunakan baterai LFP karena 40% lebih murah dari baterai lithium ion.

LFP sebenarnya merujuk pada racikan katoda baterai. Kandungannya adalah lithium sebesar 4%, besi (iron) 35%, dan fosfat 61%. Ini berbeda dengan katoda baterai lithium ion NCM/NCA yang terdiri atas lithium, nikel kobalt, mangan/aluminium.

Kelebihan LFP adalah lebih aman, biaya produksi rendah, lebih tahan lama, dan ramah lingkungan, karena tidak beracun, bisa didaur ulang.

Memang, saat ini, baterai lithium ion masih mendominasi. Namun, patut dicatat, pangsa pasar LFP terus meningkat.

Merujuk visual capitalist.com, pangsa pasar LFP pada 2022 naik menjadi 30% dibandingkan 2020 yang hanya 6%. Tren ini akan terus bertahan sampai 2030. Tahun itu, nilai pasar LFP diprediksi mencapai US$ 52,7 miliar, dibandingkan estimasi 2023 US$ 15 miliar.

 

Tags: Baterai LFPBYDHarga Nikel TurunHeadlinePemain Mobil ListrikTeslaToyota
Previous Post

Penggemar Sedan Sedih, Mazda 6 Disuntik Mati April 2024

Next Post

Daihatsu Akan Tarik 300 Ribu Mobil, Akio Toyoda Terseret Skandal

Related Posts

Karawang Digoyang CATL, Pabrik Baterai US$ 1,2 Miliar Dibangun

Karawang Digoyang CATL, Pabrik Baterai US$ 1,2 Miliar Dibangun

June 29, 2025

Jakarta, Motoris – Setelah LG, giliran pemain baterai EV terbesar dunia, CATL, membangun pabrik sel baterai di Karawang, Jawa Barat,...

Virus Boncos Nissan Menjalar ke Amerika, Dealer Banyak Tutup

Nissan Rugi Rp 84 Triliun, Mau Pecat 20 Ribu Pegawai

May 13, 2025

Jakarta, Motoris – Nissan memprediksi rugi bersih tahun fiskal 2024 mencapai 750 miliar yen alias Rp 84 triliun. Sejalan dengan...

Anak Buah Luhut: Baterai Mobil Listrik Buatan RI Termurah di Dunia

Cina Ngebon Rp 16 Triliun buat Bikin Pabrik Baterai di Karawang

May 8, 2025

Jakarta, Motoris – Contemporary Amperex Technology Co Ltd (CATL), perusahaan baterai mobil listrik terbesar dunia asal Cina, dikabarkan mencari pinjaman...

Anak Buah Luhut: Baterai Mobil Listrik Buatan RI Termurah di Dunia

LG Batalin Proyek Kakap, Masa Depan Baterai Nikel Suram?????

April 23, 2025

Jakarta, Motoris - LG Energy Solution (LGES) resmi keluar dari proyek ekosistem baterai kendaraan listrik (EV) di Indonesia senilai Rp...

Discussion about this post

Terpopuler

  • Ini Baru Mobil Listrik Murah

    Neta dan Zeekr Disebut Mengakali Penjualan biar Capai Target

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ssstttttt, Hyundai Diam-diam Recall Stargazer

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga Nmax Old Dikerek Lagi, Laku Nggak Nih?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Bandingin Alphard dan Denza D9, Satu Bayar Pajak Normal, Satu Subsidi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sambut Sang Pembunuh BYD Seagull, Pakai Baterai Solid State

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Sambut Sang Pembunuh BYD Seagull, Pakai Baterai Solid State

Sambut Sang Pembunuh BYD Seagull, Pakai Baterai Solid State

July 22, 2025
Ini Baru Mobil Listrik Murah

Neta dan Zeekr Disebut Mengakali Penjualan biar Capai Target

July 22, 2025
Harga Neta X Masih Mahal, kendati Sudah Dilokalisasi

Induk Bangkrut, Neta Indonesia Masih Beroperasi

July 21, 2025
Siapin Rp 94 Juta Buat Beli Honda Forza Facelift

Siapin Rp 94 Juta Buat Beli Honda Forza Facelift

July 16, 2025
Geely Tumpas Semua Barang BYD

Geely Tumpas Semua Barang BYD

July 15, 2025
Motoris.id

Catatan Digital Otomotif

Office: Jalan Pulosirih Timur 6, Blok CD 89, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan

Email : motorisdev@gmail.com

Kategori

  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

ERA Network

  • Beritaapm.com
  • Makansedap.id
  • Landbank.co.id
  • IndoDigital.co.id
  • Fundflow.id
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK

No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK