Solo, Motoris – Tarikan Hyundai Stargazer benar-benar maknyus. Saking enaknya, dua unit Stargazer yang dikendarai media sampai kehabisan bensin di km 520 tol Trans Jawa.
Padahal, titik kumpul tinggal 1 km lagi, alias di rest area km 519. Rupanya, dua teman Motoris keenakan ngebejek MPV rakitan Cikarang, Jawa Barat, itu, sehingga tak mengecek ragam informasi di panel instrumen yang sangat lengkap. Akhirnya, Stargazer kehabisan bensin.
“Enak banget, kita gas sampai 180 kpj. Tetapi ya itu, kami tak melihat indikator bensin di panel instrumen,” kata teman Motoris yang bekerja di jaringan media besar, Kamis (1/9/2022).
Sebenarnya kejadian seperti ini sangat bisa dihindari. Soalnya, informasi di panel instrumen Stargazer benar-benar super lengkap canggih. Jadi, ketika bensin akan habis, muncul notifikasi di layer LCD yang bunyinya, BBM sudah mau habis.
Bukan hanya itu, di atas panel instrumen, sebenarnya ada informasi daya jelajah yang bisa ditempuh dengan kondisi bahan bakar terkini. Misalnya, katakanlah bensin tinggal satu liter, muncul informasi jarak yang bisa ditempuh dengan bensin segitu.
Bisa dibilang ini adalah hal baru. Sebab, fitur ini biasanya hanya ada di mobil listrik, yang memang sangat membutuhkan informasi kemampuan daya jelajah dengan kondisi daya baterai. Mantap.
Performa beringas Stargazer dari atas hingga bawah ditopang mesin Smartstream G1.5 MPI Inline 4 cylinder yang dapat menghasilkan tenaga maksimal hingga 115 PS di 6.300 rpm dan torsi maksimal hingga 143,8 Nm di 4,500 rpm. Mesin ini sudah dipasang di SUV Creta. Jadi bisa dibayangkan MPV ini dijejali mesin SUV, sehingga sudah pasti ngacir.
Hal ini menunjukkan kinerja mesin Stargazer tidak membutuhkan penginjakan pedal gas yang dalam, karena sudah siap memberikan dorongan instan dan responsif. Responsivitas dan performa ini sangat sesuai digunakan untuk situasi karakterisitik jalanan di Indonesia.
Uji akselerasi juga dioptimalkan melalui sistem transmisi IVT dari Stargazer yang mampu memaksimalkan kecepatan dengan efisien dan dan irit bahan bakar. Sistem ini juga memberikan pergerakan kendaraan lebih mulus serta responsif dibandingkan transmisi jenis otomatis tradisional.
Enaknya lagi, sasis Stargazer sangat menopang tenaga beringas mesin bertenaga terbesar di kelas LMPV itu. Maka tak ayal lagi, Stargazer sangat enak diajak berlari, menari, di atas jalanan. Ya, tapi Kembali, jangan lupa mengecek informasi di panel meter ya bro jika lagi asyik bermain di tol dengan mobil ini. (gbr)
Discussion about this post