Jakarta, Motoris – PT Jasa Marga Tbk (JSMR) fokus pada perbaikan dan percepatan pemulihan layanan transaksi kepada pengguna jalan tol secara manual dengan bantuan petugas mobile reader, seiring ditutupnya tujuh gerbang tol Dalam Kota, akibat aksi demonstrasi sejak Jumat pekan lalu.
“Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada pengguna jalan tol atas terganggunya pelayanan dan penutupan sementara pada tujuh gerbang tol (GT) pada ruas rol Cawang-Tomang-Pluit akibat aksi unjuk rasa yang terjadi sejak Jumat (29/8/2025),” ujar Direktur Utama Jasa Marga Rivan Achmad Purwantono, dikutip Senin (1/9/2025).
Saat ini, dia menuturkan, tim pemeliharaan di lapangan terus melakukan perbaikan, pembersihan sisa pembakaran dengan prioritas perbaikan pada pelayanan transaksi, sehingga pelayanan di gerbang tol dapat segera dilakukan.
“Pada Minggu (31/8/2025), dapat kami infokan dari tujuh GT terdampak, saat ini GT Senayan arah Grogol dan GT Semanggi 1 arah Cawang telah kami operasikan dengan bantuan petugas mobile reader dan dapat dilalui oleh pengguna jalan,” kata dia.
Sementara itu, dia menyatakan, untuk GT lain yang belum beroperasi, saat ini masih dalam tahap persiapan peralatan transaksi sambil melihat kondisi dan situasi jalan arteri. Dia menambahkan, kondisi lalu lintas pada ruas tol Cawang-Tomang-Pluit (Dalam Kota Jakarta) terpantau lancar.
Perseroan, kata dia, terus berkoordinasi dengan pihak terkait guna menjamin keamanan, kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan tol. Perseroan juga mengimbau seluruh pengguna jalan untuk tetap mematuhi arahan petugas lapangan dan memanfaatkan rute alternatif yang ditentukan sampai kondisi dinyatakan aman.
Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas jalan tol dapat diakses melalui one call center 24 jam Jasa Marga di nomor 14080, akun resmi sosial media X @PTJASAMARGA serta aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android. (gbr)
