Jakarta, Motoris – Toyota Starlet dirumorkan akan hidup lagi dengan platform Yaris pada tahun 2026. Hatchback legendaris ini juga akan hadir dalam spek Rally 4 dan GR alias sesosok hothatch.
Carscoops mengutip laporan media Jepang Best Car menulis, Starlet hidup dalam lima generasi sejak 1973-1999, yang kemudian diteruskan oleh Yaris. Nama Starlet kini dipakai Toyota untuk produk rebadge Suzuki Baleno dan Fronx di Afrika Selatan.
Tetapi, ke depan, Starlet akan dihadirkan lagi oleh Toyota sebagai hatchback dengan harga di bawah Yaris. Mobil ini akan memakai platform TNGA-B dari Yaris, tetapi lebih kecil. Mobil lima pintu ini diprediksi memiliki panjang 3.850 mm, lebih besar dari Aygo X, tetapi 90 mm lebih pendek dari Yaris.
Menemani versi standar, akan ada spek WRC Rally 4 bersama bersi GR. Varian yang terakhir akan memakai semua spek dan fitur mobil GR, seperti body kit, sasis biar handling lebih tajam, dan tentunya mesin yang lebih kencang.
Sumber di Toyota Jepang menyebut Starlet GR kemungkinan dipasangi mesin bensin, 1,3 liter, turbo, dengan konstruksi mirip 1,6 liter milik GR Yaris dan Corolla. Tenaganya kemungkinan 150 hp yang dikirim ke roda depan dengan transmisi manual enam speed.
Sementara itu, agar bisa mengikuti regulasi Rally 4, Toyota harus memproduksi 25 ribu unit Starlet secara komersial. Model produksi massal kemungkinan hadir pada 2026 dan masuk ajang reli pada 2027. Harganya berkisar US$ 2,5-2,8 juta yen alias masih di bawah Rp 300 juta. (gbr)
Discussion about this post