Jakarta, Motoris – Sinyak perang Hyundai dan Toyota kian jelas. Terbaru, Hyundai merekrut eks pentolan Toyota Fransiscus Soerjopranoto untuk menjadi chief operationg officer (COO).
Suryo, demikian Fransiscus biasa dipanggil, sempat menjabat executive general manager PT Toyota Astra Motor (TAM) yang terlibat dalam keputusan strategis. Namun, selepas itu, Soerjo dipindahkan ke bagian pelatihan Toyota di Cibitung. Selepas itu, tak ada kabar lagi dari orang yang disebut-sebut dekat dengan eks bos besar Toyota Johnny Darmawan itu.
Dalam siaran pers, Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengumumkan penunjukan Suryo sebagai COO. Suryo resmi menjadi COO efektif mulai tanggal 1 Agustus 2023 dan akan bertugas mengembangkan strategi operasional, inovasi manajemen marketing, kinerja sales perusahaan, hingga ke layanan after-sales untuk semakin memperkuat posisi Hyundai sebagai game-changer di industri otomotif Indonesia.
Sebelum mengambil peran sebagai COO HMID, Suryo memiliki pengalaman 28 tahun lebih di dunia otomotif Indonesia. Adapun pengalaman tersebut mencakup berbagai lini bisnis dan operasi di salah satu perusahaan otomotif ternama di Indonesia, mulai dari perencanaan produk dan marketing, strategi manajemen penjualan, layanan after-sales, dan juga pengelolaan jaringan dealership.
Woojune Cha, presiden direktur HMID menegaskan, Hyundai selalu fokus kepada pelanggan di setiap lini bisnis dan operasi. Pabrikan Korea Selatan (Korsel) ini juga yakin dapat mewujudkan visi tersebut dengan terus mendengarkan masukan dari pelanggan agar dapat menghadirkan lini produk yang inovatif dan terdepan, layanan after-sales yang komprehensif, serta jaringan dealer yang semakin bertumbuh. Hal ini agar seluruh pelanggan dapat merasakan kepuasan dan kenyamanan terbaik bersama Hyundai.
“Dengan latar belakang di industri otomotif selama puluhan tahun, diharapkan kehadiran Fransiscus Soerjopranoto dapat membawa Hyundai sebagai perusahaan yang akan lebih berkembang lagi ke depannya. Saya juga berharap di bawah kepemimpinan Suryo, Hyundai dapat memberikan pengalaman kepemilikan yang menyeluruh baik dari sisi produk maupun layanan yang inovatif,” tambah Cha.
Sementara itu, Suryo menyatakan, Hyundai berkembang pesat dalam tiga tahun terakhi di Indonesia, dengan berbagai gebrakan dan inovasi. Hasilnya, Hyundai menjadi salah satu pelaku penting di industri otomotif.
“Hal tersebut menjadi motivasi dan referensi untuk saya dalam melanjutkan kesuksesan serta berkontribusi untuk meraih capaian baru yang lebih baik dan yang terpenting tetap menjaga kepuasan pelanggan secara maksimal,” kata dia.
So, semoga sukses untuk Bro Suryo dan HMID tentunya. Salam motorisasi.
Discussion about this post