Jakarta, Motoris – Rantai pasok Toyota Innova Hybrid lagi chaos, sehingga membuat produksi MPV menengah ini tidak bisa digenjot untuk merespons tingginya permintaan. Akibatnya, inden Innova Hybrid molor menjadi dua tahun di India.
Adapun di Indonesia, inden saudaranya, Innova Zenix Hybrid, bisa mencapai setahun. Masalahnya sama, produksi tidak bisa mengimbangi permintaan.
Dikutip dari Financial Express, Sabtu (9/4/2023), Toyota Kirloskar Motor, pemegang merek Toyota di India, akhirnya menghentikan sementara order Toyota Innova Hycross Hybrid varian ZX dan ZX (0), karena inden sudah dua tahun.
“Kami berterima kasih kepada para konsumen atas sambutannya yang sangat luar biasa terhadap Hycross. Namun, dengan adanya masalah pasokan barang, kami terpaksa menghentikan order ZX dan ZX (O), efektif mulai 8 April 2023,” tulis perusahaan itu.
Adapun order untuk Hycross varian lain, baik itu hybrid maupun bensin tetap dilanjutkan. Toyota berupaya semaksimal mungkin untuk memenuhi permintaan secepat mungkin,” tulis Toyota Kirloskar.
Spesifikasi Innova Hycross dan Innova Zenix 11-12-lah. Soalnya, pengembangan mobil ini dilakukan Toyota Indonesia dan Toyota India.
Motoris sempat bertanya ke beberapa orang Toyota soal masalah inden Zenix yang kelamaan. Jawabannya, ada komponen baterai Zenix yang pasokannya terbatas, sehingga produksi tidak bisa digenjot agar par dengan permintaan. Nama komponennya nggak dikasih tau.
Baterai Zenix dilokalisasi oleh Toyota Indonesia. Cuma, nama pemasoknya belum jelas. (gbr)
Discussion about this post