Wednesday, June 25, 2025
Motoris.id
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
Motoris.id
No Result
View All Result

Hyundai Ngegas, Toyota Aman, Mitsubishi dan Suzuki Kejengkang

by admin
August 22, 2022
in Mobil
0
Peluncuran Hyundai Stargazer di GIIAS 2022. (HMID)

Peluncuran Hyundai Stargazer di GIIAS 2022. (HMID)

Share on Facebook

Jakarta, Motoris – Hyundai ngegas total tahun ini, dengan melepas SUV Creta dan MPV Stargazer. Sejauh ini, Toyota masih aman, namun Mitsubishi dan Suzuki kejengkang, lantaran pangsa pasarnya digerus Hyundai.

Kira-kira begitu kesimpulan broker saham top nasional Mandiri Sekuritas (Mansek) dalam laporan riset, belum lama ini. Per Juli 2022, penjualan Grup Astra, yang memegang penjualan Toyota, Daihatsu, Isuzu, naik 26% menjadi 307 ribu unit, di atas industri sebesar 22%. Alhasil, pangsa pasar Astra naik dari 52,7% menjadi 54,7%.

Baca Juga:

Frustrasi, Cina Ekspor Mobil Baru Berkedok Barang Seken

Neta Nyerah, Pilih Opsi Bangkrut

Jepang Masih Kuat, BYD Remuk

“Kami percaya hal itu disebabkan kuatnya penetrasi Astra di sentra-sentra penghasil komoditas, didukung unit bisnis pembiayaan, dan peluncuran produk baru,” tulis Mansek.

Sementara itu, sang pendatang baru, Hyundai, brutal tahun ini setelah melepas Creta awal 2022. Per Juli 2022, pangsa pasar Hyundai mencapai 2,4% vs 0,3% periode sama tahun lalu. Hyundai disebut Mansek menggerogoti pangsa pasar Mitsubishi dan Suzuki yang masing-masing turun 2,3% dan 1,8%. Adapun Wuling sudah dibabat Hyundai dari sisi pangsa pasar wholesales.

Per Juli 2022, penjualan Hyundai meroket 756% menjadi 13.500 unit dari tadinya 1.600 unit. Adapun penjualan Mitsubishi hanya tumbuh 4,7% menjadi 78 ribu unit, sedangkan Suzuki 1,1% menjadi 48.900 unit. Artinya, pertumbuhan penjualan kedua merek itu di bawah performa industri.

BRI Danareksa menilai, posisi Suzuki dan Mitsubishi juga rawan setelah MPV Stargazer dirilis. Ada tiga faktor yang membuat Hyundai berbahaya, yakni layanan purnajual terpercaya, harga jual kembali yang dijamin, dan memiliki dukungan kuat perusahaan pembiayaan, seperti Astra.

“Toyota kami pikir bakal aman dari serangan Stargazer, karena memiliki all new Avanza dan Veloz,” tulis broker lokal tersebut. (gbr)

 

Tags: HeadlinePangsa Pasar Hyundai 2022Pangsa Pasar Mitsubishi dan Suzuki TurunPersaingan Pasar Mobil
Previous Post

Cherry Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro Meluncur Oktober, Harga Mulai Rp 380 Juta

Next Post

Penjualan Motor Honda Diprediksi Ambles 10%

Related Posts

Turki Ikutan Hajar Mobil Cina, Uni Eropa Kemungkinan Nyusul

Frustrasi, Cina Ekspor Mobil Baru Berkedok Barang Seken

June 24, 2025

Jakarta, Motoris – Cina pusing, seiring kelebihan kapasitas industri mobil. Saking banyaknya mobil, beberapa pemerintah daerah di Cina setuju mobil...

Neta Boncos, Karyawan Banyak yang Dipecat

Neta Nyerah, Pilih Opsi Bangkrut

June 22, 2025

Jakarta, Motoris – Hozon New Energy Automobile, induk usaha merek mobil listrik baterai (EV) Neta, nyerah dan mengajukan proses bangkrut...

Ekspor Toyota Indonesia Jeblos Sedikit

Jepang Masih Kuat, BYD Remuk

June 12, 2025

Jakarta, Motoris – Penjualan mobil Jepang masih kuat di Indonesia pada Mei 2025. Adapun penjualan mobil Cina BYD yang disebut...

Toyota Jual Mobil Listrik Murah Rp 200 Jutaan, Barang Gurih

Toyota Jual Mobil Listrik Murah Rp 200 Jutaan, Barang Gurih

June 11, 2025

Jakarta, Motoris – Toyota meluncurkan SUV listrik murah BZ5 dengan harga berkisar 129.800-159.800 yuan alias Rp 285-351 juta, berkat kolaborasi...

Discussion about this post

Terpopuler

  • Daftar Mobil Baru GIIAS 2023, dari mulai Alphard hingga Seres

    Jangan Bandingin Alphard dan Denza D9, Satu Bayar Pajak Normal, Satu Subsidi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga PCX Bekas Kembali Normal, Cek Daftar Lengkapnya 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemain Battery Pack RI Bertambah, yang Ini Calon Pemasok Gotion

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Neta Nyerah, Pilih Opsi Bangkrut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kondisi Keuangan BYD Disebut Berantakan, Utang Tembus Rp 1.300 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Turki Ikutan Hajar Mobil Cina, Uni Eropa Kemungkinan Nyusul

Frustrasi, Cina Ekspor Mobil Baru Berkedok Barang Seken

June 24, 2025
Neta Boncos, Karyawan Banyak yang Dipecat

Neta Nyerah, Pilih Opsi Bangkrut

June 22, 2025
Ekspor Toyota Indonesia Jeblos Sedikit

Jepang Masih Kuat, BYD Remuk

June 12, 2025
Toyota Jual Mobil Listrik Murah Rp 200 Jutaan, Barang Gurih

Toyota Jual Mobil Listrik Murah Rp 200 Jutaan, Barang Gurih

June 11, 2025
Waduh, Shock Belakang Palisade Dianggap Capro

Waduh, Shock Belakang Palisade Dianggap Capro

June 10, 2025
Motoris.id

Catatan Digital Otomotif

Office: Jalan Pulosirih Timur 6, Blok CD 89, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan

Email : motorisdev@gmail.com

Kategori

  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

ERA Network

  • Beritaapm.com
  • Makansedap.id
  • Landbank.co.id
  • IndoDigital.co.id
  • Fundflow.id
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK

No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK