Friday, August 22, 2025
Motoris.id
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
Motoris.id
No Result
View All Result

Hyundai Ngegas, Toyota Aman, Mitsubishi dan Suzuki Kejengkang

by admin
August 22, 2022
in Mobil
Peluncuran Hyundai Stargazer di GIIAS 2022. (HMID)

Peluncuran Hyundai Stargazer di GIIAS 2022. (HMID)

Share on Facebook

Jakarta, Motoris – Hyundai ngegas total tahun ini, dengan melepas SUV Creta dan MPV Stargazer. Sejauh ini, Toyota masih aman, namun Mitsubishi dan Suzuki kejengkang, lantaran pangsa pasarnya digerus Hyundai.

Kira-kira begitu kesimpulan broker saham top nasional Mandiri Sekuritas (Mansek) dalam laporan riset, belum lama ini. Per Juli 2022, penjualan Grup Astra, yang memegang penjualan Toyota, Daihatsu, Isuzu, naik 26% menjadi 307 ribu unit, di atas industri sebesar 22%. Alhasil, pangsa pasar Astra naik dari 52,7% menjadi 54,7%.

Baca Juga:

Cuan Pabrikan Jepang Cuma 4%, yang Bikin Mobil Mahal Pajak!!!!!  

Tanpa Subsidi, Harga Denza Lebih Mahal dari Alphard Bensin  

Impor Otomotif Melejit 31%, Efek Serbuan Mobil Subsidi Cina

“Kami percaya hal itu disebabkan kuatnya penetrasi Astra di sentra-sentra penghasil komoditas, didukung unit bisnis pembiayaan, dan peluncuran produk baru,” tulis Mansek.

Sementara itu, sang pendatang baru, Hyundai, brutal tahun ini setelah melepas Creta awal 2022. Per Juli 2022, pangsa pasar Hyundai mencapai 2,4% vs 0,3% periode sama tahun lalu. Hyundai disebut Mansek menggerogoti pangsa pasar Mitsubishi dan Suzuki yang masing-masing turun 2,3% dan 1,8%. Adapun Wuling sudah dibabat Hyundai dari sisi pangsa pasar wholesales.

Per Juli 2022, penjualan Hyundai meroket 756% menjadi 13.500 unit dari tadinya 1.600 unit. Adapun penjualan Mitsubishi hanya tumbuh 4,7% menjadi 78 ribu unit, sedangkan Suzuki 1,1% menjadi 48.900 unit. Artinya, pertumbuhan penjualan kedua merek itu di bawah performa industri.

BRI Danareksa menilai, posisi Suzuki dan Mitsubishi juga rawan setelah MPV Stargazer dirilis. Ada tiga faktor yang membuat Hyundai berbahaya, yakni layanan purnajual terpercaya, harga jual kembali yang dijamin, dan memiliki dukungan kuat perusahaan pembiayaan, seperti Astra.

“Toyota kami pikir bakal aman dari serangan Stargazer, karena memiliki all new Avanza dan Veloz,” tulis broker lokal tersebut. (gbr)

 

Tags: HeadlinePangsa Pasar Hyundai 2022Pangsa Pasar Mitsubishi dan Suzuki TurunPersaingan Pasar Mobil
Previous Post

Cherry Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro Meluncur Oktober, Harga Mulai Rp 380 Juta

Next Post

Penjualan Motor Honda Diprediksi Ambles 10%

Related Posts

Lama-lama Enakan Lihat Xenia ketimbang Avanza, Ini Daftar Kelebihannya

Cuan Pabrikan Jepang Cuma 4%, yang Bikin Mobil Mahal Pajak!!!!!  

August 16, 2025

Jakarta, Motoris – Hampir setiap hari akun Tiktok Motoris dibanjiri komentar yang menyebut cuan pabrikan mobil Jepang ketinggian, sehingga harga...

MPV Listrik Rp 950 Juta, Dapat Apa Aja Nih?

Tanpa Subsidi, Harga Denza Lebih Mahal dari Alphard Bensin  

August 15, 2025

Jakarta, Motoris – Harga Denza D9 sejatinya lebih mahal dari Toyota Alphard bensin, jika subsidi pajak masif pemerintah dicabut. Namun,...

Turki Ikutan Hajar Mobil Cina, Uni Eropa Kemungkinan Nyusul

Impor Otomotif Melejit 31%, Efek Serbuan Mobil Subsidi Cina

August 7, 2025

Jakarta, Motoris – Impor otomotif makin tak terkendali, yang dipicu banjir mobil listrik baterai (BEV) asal Cina, seiring adanya subsidi...

Tanpa Subsidi, Harga BYD Atto 1 Rp 300 Juta Lebih, Murahan LCGC

Tanpa Subsidi, Harga BYD Atto 1 Rp 300 Juta Lebih, Murahan LCGC

August 6, 2025

Jakarta, Motoris – Harga BYD Atto 1 tanpa subsidi sebenarnya nggak murah, bisa Rp 300 juta lebih, setara hatchback Jepang...

Discussion about this post

Terpopuler

  • Penjualan Motor Listrik Polytron Turun 50%, Nasib Mobil Bagaimana?????

    Penjualan Motor Listrik Polytron Turun 50%, Nasib Mobil Bagaimana?????

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima Motor Listrik Bisa Saling Tukar Baterai, Ini Daftarnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kondisi Keuangan BYD Disebut Berantakan, Utang Tembus Rp 1.300 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanpa Subsidi, Harga Denza Lebih Mahal dari Alphard Bensin  

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Karawang Jadi Lokasi Pabrik Baterai EV Senilai US 1,1 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Indomobil Untung Gede dari Dagang Jaguar Land Rover

Dagang Mercy, Indomobil Boncos Gede

August 20, 2025
Prabowo Dukung Ketum Forwot Baru Cang Arie

Prabowo Dukung Ketum Forwot Baru Cang Arie

August 18, 2025
Lama-lama Enakan Lihat Xenia ketimbang Avanza, Ini Daftar Kelebihannya

Cuan Pabrikan Jepang Cuma 4%, yang Bikin Mobil Mahal Pajak!!!!!  

August 16, 2025
MPV Listrik Rp 950 Juta, Dapat Apa Aja Nih?

Tanpa Subsidi, Harga Denza Lebih Mahal dari Alphard Bensin  

August 15, 2025
Tanpa Subsidi, Harga BYD Atto 1 Rp 300 Juta Lebih, Murahan LCGC

Waspada Jepang, Cina Bakal Ngamuk di Agustus

August 12, 2025
Motoris.id

Catatan Digital Otomotif

Office: Jalan Pulosirih Timur 6, Blok CD 89, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan

Email : motorisdev@gmail.com

Kategori

  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

ERA Network

  • Beritaapm.com
  • Makansedap.id
  • Landbank.co.id
  • IndoDigital.co.id
  • Fundflow.id
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK

No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK