Sunday, June 1, 2025
Motoris.id
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam
No Result
View All Result
Motoris.id
No Result
View All Result

Mobil Bensin Mau Dibunuh Semua, Pabrikan Keder

by admin
March 22, 2024
in Mobil
0
Toyota Tacoma 2024. (Thedrive.com)

Toyota Tacoma 2024. (Thedrive.com)

Share on Facebook

Jakarta, Motoris – Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (AS) atau Enviromental Protection Agency (EPA) menetapkan standar emisi gas buang kendaraan bermotor menjadi 85 gram per mil tahun 2032. Artinya, penjualan mobil bensin dan solar bakal dibunuh alias dilarang dalam waktu kurang dari 10 tahun ke depan.

Sayangnya, pabrikan mobil bukannya mendukung rencana itu, tetapi malah terkesan keder alias gamang. Wajar saja mengingat penjualan mobil listrik (EV) turun belakangan ini.

Baca Juga:

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

Hyundai Tes Jalan SUV Kecil Anyar, Harga Miring

Sementara itu, EPA memprediksi standar itu mengurangi emisi karbon dioksida sebanyak 7 miliar ton hingga 2055. Jumlah itu setara empat kali dari total emisi sektor transportasi AS pada 2021.

“Ini akan menguntungkan kesehatan publik, karena udara lebih bersih. Selain itu, akan banyak tercipta lapangan kerja baru di industri otomotif, seiring naiknya produksi EV jenis pickup dan juga lainnya,” tulis EPA, dikutip dari oilprice.com, Jumat (22/3/2024).

Standar baru EPA ini sebenarnya segaris dengan yang dilakukan Uni Eropa dan Inggris. Tujuannya sama, yakni membunuh mobil bensin, apalagi solar.

American Petroleum Institute bersama American Fuel & Petrochemical Manufacturers langsung bereaksi keras terhadap pengumuman itu. Mereka menilai, mobil bensin hingga kini masih mendominasi di pasar AS. Sebaliknya, penjualan BEV hanya berkontribusi 8% dari total pasar.

Pada akhir tahun lalu, penjualan EV, terdiri atas PHEV dan BEV di California, pasar utama, mulai melemah. Imbasnya, para pabrikan kemungkinan merivisi rencana besar mereka terkait proyek ambisius EV.

Mereka sepertinya tidak akan mampu menjual EV sebanyak yang dahulu ditargetkan. Mereka pun melobi para pejabat untuk merelaksasi standar emisi.

Ini berhasil, karena standar EPA di atas tadinya ditargetkan berlaku pada 2030. Namun, akhirnya ditunda menjadi 2032. Faktanya, waktu dua tahun alias 2030-2032 belum tentu juga bisa membuat penjualan EV tinggi.

Dengan standar EPA itu, porsi penjualan EV harus mencapai 31-40% pada 2032. Ini rasanya sulit bagi pabrikan mengingat sekarang realisasinya masih sangat rendah.

“Standar ini akan tidak menyenangkan orang. Regulasi ini membuat mobil bensin tidak akan tersedia atau bahkan dilarang,” tulis dua asosiasi itu. (gbr)

 

 

Tags: 2032AmerikaBadan Perlindungan LingkunganDilarangEPAHeadlineMobil Bensin
Previous Post

Mesin Pajero Sport 2024 Baru, Sayang Banget Tenaganya Disunat

Next Post

BYD Makin Gila Aja, Keluarin Mobil Listrik Rp 150 Jutaan

Related Posts

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

May 31, 2025

Jakarta, Motoris – Pasar low sport utility vehicle (LSUV) masih seksi, kendati penjualan mobil melemah dalam dua tahun terakhir. Seiring...

Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

May 31, 2025

Jakarta, Motoris - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI) meluncurkan New Xpander dengan sejumlah perubahan dan penyempurnaan....

Hyundai Tes Jalan SUV Kecil Anyar, Harga Miring

Hyundai Tes Jalan SUV Kecil Anyar, Harga Miring

May 27, 2025

Jakarta, Motoris – Hyundai menyiapkan Venue baru, sebuah SUV kecil segmen A rival Toyota Raize, Daihatsu Rocky, dan Honda WR-V,...

Toyota Lepas Empat Barang Baru Lagi, Avanza Hybrid Masuk List  

Mobil Jadi Sapi Perah Pemerintah, Wajar Harga Mahal

May 23, 2025

Jakarta, Motoris – Mobil menjadi sapi perah pemerintah, terlihat pada tingginya pajak yang harus dibayar, baik sang pembuat, distributor, hingga...

Discussion about this post

Terpopuler

  • Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

    Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beli Motor Listrik Ini Bisa Tukar Baterai di Alfamart

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ada Andil Pemasok Hyundai dalam Produksi Toyota Yaris Cross

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Karawang Jadi Lokasi Pabrik Baterai EV Senilai US 1,1 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

Detail Perubahan di Mitsubishi New Xpander Cross, Siap Tempur di LSUV

May 31, 2025
Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

Alasan Peluncuran Xpander Tourer yang Harganya di Bawah Rp 300 Juta

May 31, 2025
Hyundai Tes Jalan SUV Kecil Anyar, Harga Miring

Hyundai Tes Jalan SUV Kecil Anyar, Harga Miring

May 27, 2025
Toyota Lepas Empat Barang Baru Lagi, Avanza Hybrid Masuk List  

Mobil Jadi Sapi Perah Pemerintah, Wajar Harga Mahal

May 23, 2025
Mobil Hybrid Toyota Laku Keras di GIIAS

Jualan Mobil Hybrid Dibabat Listrik, Toyota Puyeng????

May 22, 2025
Motoris.id

Catatan Digital Otomotif

Office: Jalan Pulosirih Timur 6, Blok CD 89, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan

Email : motorisdev@gmail.com

Kategori

  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

ERA Network

  • Beritaapm.com
  • Makansedap.id
  • Landbank.co.id
  • IndoDigital.co.id
  • Fundflow.id
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK

No Result
View All Result
  • Autokritik
  • Finansial
  • Mobil
  • Motor
  • Ragam

© 2024 Motoris.id - Part of ERA NETWORK