Jakarta, Investor.id – BYD masuk Indonesia dengan memboyong tiga mobil listrik baterai (BEV), yakni Dolphin yang harganya sekitar Rp 450 juta, Atto 3, dan Seal Rp 700 juta. Berikut daftar pesaing pabrikan kendaraan listrik (EV) terbesar dunia itu di Indonesia.
Berdasarkan riset Mandiri Sekuritas (Mansek), dikutip Senin (29/01/2024), Dolphin akan bersaing dengan mobil ICE, seperti Hyundai Creta, Mitsubishi Xpander Cross, Suzuki Grand Vitara, and Toyota Yaris Cross yang punya varian hybrid.
“Adapun SUV kecil BYD Atto 3 akan berantem dengan Chery Omoda E5, sedangkan Seal siap menerjang Hyundai Ioniq 5,” tulis broker saham itu.
Mansek mencatat, seluruh mobil BYD yang kini dijual di Indonesia diimpor dalam bentuk utuh. BYD baru akan melokalisasi mobil di Indonesia pada 2026.
Rencana itu membuat BYD menikmati insentif BEV impor, antara lain tarif bea masuk (BM) 0% dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) 0% dari harusnya 15%. Syaratnya, pabrikan harus menyerahkan rencana produksi dan investasi kepada pemerintah.
Sejauh ini, insentif itu telah menarik beberapa pemain BEV masuk Indonesia, dipimpin oleh merek China, seperti Neta, MG, Chery, dan tentu saja yang paling heboh BYD. Belum lama ini, Vinfast, pabrikan mobil nasional (mobnas) Vietnam mengumumkan akan masuk Indonesia dan investasi US$ 1,2 miliar untuk memproduksi BEV. (gbr)
Discussion about this post